BEKAM

Assalamua’alaikum warohmatullohi wa barokatuhu,,

Salam sukses sejahtera untuk kita semu, semoga  kita senantisa didalam naungan kasih sayang rohmat Alloh SWT.

Pada postingan terdahulu kami sudah berbagi tetantang sejarah bekam.Kali ini kami akan berbagi pengetahuan seputar bekam agar supaya kita semua lebih kenal dengan salah satu sunnah nabi ini. Baiklah langsung saja kita ulas apa itu bekam dan bagimana hukumnya menurut agama islam.

Bekam atau dalam bahasa arab disebut dengan Al-Hijamah adalah metode pengobatan dalam islam yang dianjurkan oleh bagindan nabi besar nabi Muhammad saw. Hijamah dalam bahasa arab berarti mengeluarkan  darah kotor dari dalam tubuh. Hal ini dilakukan unuk menyembuhkan penyakit atau bisa juga sebagai pencegahan dari terjangkit penyakit.

Ada beberapa jenis bekam, diantaranya :

  1. Bekam Kering atau Bekam angin (Hijamah Jaaffah)

Yaitu menghisap permukaan kulit dan memijiat tempat sekitarnya tanpa mengeluarkan darah koto. Bekam kering ini baik untuk orang yang tidak tahan suntikan jarum dan takut melihat darah. Permukaan kulit yang dibekam akan tampak merah kehitam-hitaman selama 3 hari atau sampai 1-2 pekan. Insya Allah hal tersebut bisa ditanggulangi dengan mengoleskan minyak zaitun atau minyak habbatussaudah untuk menghilangkan tanda lebam pada permukaan kulit setelah dibekam. Bekam kering ini pemompaan dipermukaan kulit dilakukan hanya sekali dan setelah dipompa didiamkan selama lebih kurang 5-10 menit.

Bekam kering ini berkhasiat untuk melegakan sakit secara darurat atau digunakan untuk meringankan  rasa nyeri pada urat-urat punggung karena sakit rheumatik dan juga penyakit lain penyebab sakit nyeri pada punggung. Bekam kering pun  berkhasiat untuk terapi penyakit paru-paru, radang ginjal, pembengkakan liver/radang penyakit jantung, radang syaraf, radang sumsum tulang belakang, masuk angin , wasir, dan  lain sebagainya.

Terdapat dua teknik bekam kering yang dapat dipraktekan  untuk tempat tertentu yaitu bekam luncur dan bekam tarik.

  • Bekam luncur

 Caranya dengan meng-kop pada bagian tubuh tertentu dan meluncurkan kearah tubuh yang lain. Teknik bekam ini bisa digunakan untuk pemanasan peasien yang berfungsi untuk melancarkan peredaran darah, melemaskan otot, dan menyehatkan kulit.

  • Bekam tarik

Dilakukan seperti ditarik-tarik. Permukaan kulit dibekam hanya beberapa detik kemudian ditarik dan ditempelkan lagi hingga kulit yang dibekam manjadi merah.

2. Bekam Basah (Hijamah Rothbah)

Pertama-tama kop permukaan kulit selama 1-3 menit samai permukaan kulit yang di-kop menjadi kemerah-merahan, kemudian lepaskan mangkuk kop tersebut dan kemudian menusuk permukaan yang di-kop tadi dengan jarum tajam steril (lancet) atau dengan sayatan pisau steril (surgical  blade) lalu kop kembali permukan yang telah ditusuk tersebut tunggu sampai darah kotor yang terhisap didalam mangkuk kop berhenti mengalir. lama penghisapan ini lebih kurang 3-5 menit maksimal 9 menit lalu buang darah kotor yang terhisap didalam mangkuk kop tersebut.

Darah kotor berupa darah merah pekat dan kental dan berbuih inilah yang membawa penyakit dalam tubuh, bekas yang dibekam tadi Insya Allah akan hilang dalam 3 hari dengan mengoleskan minyak zaitun atau minyak habbatussaudah. Selama 3 jam kulit yang dibekam tadi tidak boleh terkena air.

Bekam basah ini berkhasiat untuk berbagai penyakit, terutama penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah dalam tubuh. Kalau bekam kering berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit-penyakir ringan sedangkan bekam basah ini berkhasiat menyembuhkan penyakit-penyakit yang lebih berat, akut, kronis, ataupun degeneratif, seperti Darah Tinggi, Kanker, Asam Urat, Diabetes, Kolesterol, dan osteoporosis. Tentunya dengan melakukan pengobatan rutin dan berkala.

Demikian  ulasan  kami tentang metode pengobatan sunnah nabi ini, dan landasan kami menggunakan metode bekam dalam pengobatan kami tidak lain adalah bahwa bekam salah satu sunnah nabi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *